My Teacher adalah sebuah organisasi yang
bergerak dalam bidang sosial kemasyarakatan yang peduli terhadap perkembangan dunia
pendidikan. Dalam rangka meningkatkan kualitas kompetensi inti tenaga pendidik
di Indonesia, khususnya kota Bandung maka kami bekerja sama dengan Dompet Dhuafa
Jawa Barat akan menyelenggarakan pelatihan Be
The Great Teacher.
Minggu, 18 November 2012
Sabtu, 10 November 2012
Ingin Seperti Beliau
Teringat masa-masa SMP (Sekolah Menengah Pertama) ketika
masa peralihan dari kanak-kanak menjadi remaja. Masa Ketika seseorang mudah
terpengaruh oleh lingkungan luar, dan masa ketika mengenal cinta. Saya pernah
bersekolah di sebuah SMP Negeri favorit di wilayah Kabupaten Bandung, yang
untuk bisa masuk ke sekolah tersebut harus mempunyai nilai yang tinggi.
Alhamdulillah saya keterima di sekolah tersebut dan menuntu ilmu disana,
bertemu teman-taman yang menyenangkan dan mempunyai guru yang sungguh luar biasa.
Guru yang merupakan sosok pahlawan tanpa jasa, mendidik siswanya dengan ikhlas
dan penuh kasih sayang.
Ketika saya masih duduk di SD (sekolah Dasar), saya tidak
terlalu suka dengan pelajaran matematika dan ternyata hampir semua teman di SD
saya merasakan hal yang sama. Tapi saya terus mencoba untuk belajar matematika,
tentunya dengan bantuan guru kelas. Beliau terus membimbing saya dan
teman-teman untuk belajar matematika, supaya nanti ketika ujian kelulusan bisa
lulus dan keterima di sekolah favorit. Beliau terus mengajar kami dengan penuh
kesabaran, ada satu hal yang terus saya ingat sampai sekarang yaitu ketika
belajar satuan panjang. Saya merasa kesulitan untuk menghafal tangga satuan
panjang (km-hm-dam-m-dm-cm-mm), sebetulnya sederhana tapi pada waktu itu susah
dihafal. Beliau (Ibu Nining) mengajarkan satuan panjang tersebut diubah menjadi
(Kami – Harus – Dapat – Mencari – Dimana – Cincin – Mama). Sejak saat itu dan
sampai sekarang saya masih terus ingat apa yang telah diajarkan Ibu Nining.
Beranjak ke bangku SMP saya mulai suka dengan pelajaran
matematika, ini merupakan salah satu jasa guru SD saya (Ibu Nining). Saya belajar
matematika lumayan bagus ketika di SMP, tapi tidak sampai memperoleh nilai yang
sempurna. Guru matematika saya di SMP ternyata mengetahui keadaan saya yang
seperti itu. Beliau terus menggali potensi saya, memberikan motivasi dan terus
mengajarkan dengan penuh kesabaran. Sampai suatu saat saya pernah mendapat
nilai sempurna ketika ulangan matematika. Kejadian ini terus berulang, dan
ternyata tidak hanya sekali saya mendapat nilai sempurna dalam pelajaran
matematika. Memang keberhasilan seorang siswa tidak dapat diukur dari nilai
kognitifnya saja, ada segi afektif dan psikomotor yang harus diperhatikan.
Sebut saja Pak Thomas guru matematika idola saya ketika SMP,
yang begitu perhatian dan penuh kesabaran dalam menjalankan tugasnya. Beliau
membimbing siswanya sampai benar-benar mengerti pelajaran matematika. Pernah
suatu saat Pak Thomas mengadakan ulangan di kelas dan ketika selesai ulangan
beliau memeriksa hasil pekerjaan saya kemudian berkata, “sudah kamu jadi
asisten saya aja”. Sebuah perkataan yang sederhana tetapi bermakna dalam, dan
akan saya ingat sampai kapanpun. Semenjak kata-kata tersebut terucap dari Pak
Thomas saya menjadi semakin rajin belajar dan semakin menyukai pelajaran
matematika sampai sekarang. Dan Sejak saaat itu saya tidak akan melupakan jasa
Pak Thomas, bagi saya Pak Thomas adalah pahlawanku di dunia pendidikan.
Bu Nining dan Pak Thomas hanyalah beberapa contoh guru hebat
dan luar biasa yang ada di Indonesia ini. Masih banyak guru hebat di Indonesia
yang menjalankan segala tugas dan kewajibannya dengan penuh keikhlasan dan
tanggungjawab. Memang benar adanya bahwa guru adalah pahlawan tanpa tanda jasa,
karena memang mereka ikhlas mendidik siswanya. Guru harus menjadi role model untuk siswanya, karena guru
harus digugu dan ditiru.
Hari ini saya adalah seorang guru matematika di tingkat SMP,
inspirasi saya adalah Bu Nining dan Pak Thomas. Saya ingin seperti beliau yang
penuh kesabaran dalam melaksanakan tugasnya, sehingga suatu saat saya bisa
menjadi guru idola bagi siswa saya. Saya terus belajar untuk meperbaiki diri,
belajar dari rekan-rekan senior, belajar dengan mengikuti pelatihan dan belajar
dari sumber apa saja. Saya ingin menjadi guru yang kreatif dan inovatif,
maksudnya supaya siswa selalu senang belajar dan tidak bosan. Dan yang lebih
penting lagi saya ingin menjadi sosok guru yang menginspirasi semua siswanya.
Bagi saya guruku adalah pahlawanku, dan saya ingin menjadi seperti Bu Nining
dan Pak Thomas yang selalu memberikan inspirasi. Insya Allah saya akan terus
mendoakan Bapak Ibu guru yang pernah mengajari saya, semoga jerih payah Bapak
Ibu guru semua merupakan pahala yang terus mengalir dari ilmu yang bermanfaat. Aamiin.
Langganan:
Postingan (Atom)